Tahukah anda bahwa dengan membuat respon tubuh
tertentu, Anda merasakan suasana hati tertentu ? Untuk membuktikannya langsung,
cobalah mempraktikan hal ini. Saya ingin anda mulai mengeluh. Anda boleh
mengeluhkan apa saja saat ini, misalnya lalu lintas yang macet, suasana
pekerjaan atau bisnis yang penuh tekanan.
Perhatikan respon
tubuh anda saat mengeluh, Kebanyakan orang yang mengeluh, postur tubuhnya akan
menunduk, wajahnya lebih menunduk atau pundaknya lebih turun. Sekarang
tegakkan bahu dan tubuh Anda, lalu dongakkan kepala dan tataplah ke atas. Ya,
dengan mengubah respon tubuh, anda bisa mengubah suasana hati dan pikiran.
6 Langkah Melatih Respon Tubuh
1.
Identifikasikan respon
tubuh dan pikiran saat suasana hati atau pikiran negatif. Jika anda tidak bisa,
gunakan bantuan cermin. Pikiran negatif biasanya muncul dalam 3 representasi,
yaitu imajinasi, kata-kata, dan perasaan. Anda perlu mengidentifikasi ketiga
representasi dari pikiran itu. Contoh: Ketika Bobby ditegur atasannya karena penjualannya menurun,
suasana hatinya langsung berubah buruk. Padahal sebentar lagi ia harus menemui
klien penting. Untuk bisa mengubah suasana hatinya dengan cepat. Bobby
menggunakan strategi rahasia ini. Ia mengidentifikasikan respon tubuhnya yang sedang
buruk. Ternyata, bahunya turun dan jalannya lemas. Lalau ia mengidentifikasi
pikirannya. Di kepalanya terngiang-ngiang, “Saya sudah tidak menjual lagi”.
Muncul bayangan saat penawarannya ditolak klien. Dan kekecewaan pada dirinnya
sangat terasa.
2.
Perjelas respon tubuh
dan pikiran anda dnegan menutup mata. Rasakan respon tubuh anda. Dengarkan
kata-kata negatif yang terngiang, lihat imajinasi kegagalan yang muncul dan
rasakan perasaan negatif yang sedang anda alami.
3.
Ciptakan imajinasi
tujuan yang anda inginkan. Pejamkan mata dan imajinasikan tujuan anda akan
terlaksana dengan sukses. Contoh : Bobby mengimajinasikan
pertemuannya dengan kliennya sukses. Kliennya menerima penawarannya dengan
harga yang diinginkannya dengan puas.
4.
Temukan perbedaan
respon tubuh dan pikiran antara saat anda berada pada suasana hati dan pikiran
negatif dengan tujuan yang terlaksana dengan sukses. Lalu terapkan respon tubuh
dan pikiran sukses tersebut. Contoh: Ternyata dalam imajinasinya,
Bobby menemukan tubuhnya tegak, jalannya mantap dan ia selalu tersenyum ramah
ke klien. Di dalam pikirannya tengiang kata-kata. “Saya sedang memberikan yang
terbaik kepada klien ini.” Dalam imajinasinya ia melihat kliennya menerima
penawarannya dengan bahagia. Perasaannya yang muncul saat itu adalah perasaan
ingin melayani dan membantu kliennya. Kemudian Bobby menggunakan semua hal itu
ketika ia menemui kliennya.
5.
Temukan sumberdaya
yang dibutuhkan. Contoh: Agar bisa memberikan penawaran
terbaik pada kliennya, Bobby perlu membaca ulang kebutuhan kliennya dan
mencocokkannya dengan produk yang ditawarkannya. Ia juga perlu merapikan
penampilannya dan mengenakan jas.
6.
Tes. Imajinasikan kembali
tujuan anda yang sukses dengan lebih hidup dan nyata di dalam pikiran anda.
Kemudian hadapi tantangan anda dengan respon tubuh dan pikiran sukses. Ingat,
tidak ada kegagalan, yang ada hanyalah umpan balik. Jika anda merasakan sudah
maksimal, bersyukurlah dan lakukan lebih baik. Namun, jika anda merasakan belum
maksimal, temukan sumberdaya lain yang anda butuhkan. Hal ini, akan membuat
anda semakin kaya sumberdaya dan pengalaman.
0 komentar:
Posting Komentar